kuturunkan kedua tanganku,
padahal sedang asik aku
berbisik mesra kepadaMU
kusembunyikan wajahku
padahal sedang kurasakan hangatnya
air mata membelai kedua pipiku
saatku memandangMU
kututup mulutku
padahal sedang tenggelam aku
dalam irama mengukir ucapanMU
cintaku kepadaMU, duh Gusti
sebuah cinta yang pemalu